Senin, 22 Oktober 2018

Psikologi Perkembangan Psikomotor Dengan Kondisi Indonesia


RESUME
Psikologi Perkembangan Psikomotor
Dengan Kondisi Indonesia

Secara bahasa psikologi berarti ilmu jiwa. Adapun yang dimaksud dengan perkembangan psikomotor adalah perkembangan sehubungan dengan perilaku motorik (koordinasi fungsional neuromuscular system) dan fungsi psikis (konatit, kognitif, dan afektif). Jadi, psikologi perkembangan psikomotor adalah ilmu perkembangan ilmu jiwa yang berkaitan dengan motorik dan fungsi psikis. Dua prinsip perkembangan utama yang tampak dalam semua bentuk perilaku psikomotorik ialah bahwa perkembangan itu berlangsung dari yang sederhana kepada yang kompleks, dan dari yang kasar pun global (grass bodily movements) kepada yang harus dan spesifik tetapi terkoordinasikan (finely coordinated movements).
Perkembangan psikomotor memiliki tiga karakteristik. Pertama, perkembangan pada masa kanak-kanak ditandai oleh banyak hal seperti mampu melopat 15—24 inchi, bisa berjingkrak, dan bisa menaiki tangga tanpa bantuan, Semakin lama anak-anak akan bisa mengontrol berbagai tindakan yang dilakukan. Perkembangan berikutnya ialah mandi, membantu orang lain, menggambar, makan, menulis, dan sebagainya.. Kedua, Perkembangan psikomotor pada masa remaja ditandai dengan keterampilan psikomotor berkembang sejalan dengan pertumbuhan ukuran tubuh, kemampuan fisik, dan perubahan fisiologi. Kemampuan psikomotor terus meningkat dalam hal kekuatan, kelincahan, dan daya tahan. Secara umum, perkembangan psikomotorik pada laki-laki lebih tinggi dari perempuan karena perkembangan psikomotor pada perempuan akan terhenti setelah mengalami menstruasi. Ketiga, perkembangan psikomotor pada masa dewasa menjadi puncak dari seluruh perkembangan psikomotor. Latihan merupakan hal penentu dalam perkembangan psikomotor. Melalui latihan yang trelarut dan terprogram, keterampila psikomotor akan bisa ditingkatkan juga dipertahankan. Semua system gerak dan koordinasi dapat berjalan dengan baik.
Di dalam perkembangan psikomotor juga terdapat perbandingan antara pria dan wanita. Seperti psikomotor pada pria yangmemiliki kemampuan berlari lebih baik tetapimenggunting dan menyusun krang rapi, memiliki kemampuan menulis dan cendrung menyukai olahraga fisik yang menantang. Berbeda dengan wanita, psikomotor dari mulai cara berjalan bukan kaku tetapu lemah gemulai, memilki kemampuan menulis, kemampuan berlarinya rendah tetapi menggunting dan menyusun lebih ahli pun rapi ketimbang pria, dan wanita lebih menyukai olahraga ringan atau sederhana.
Adapun dua faktor yang mempengaruhi perkembangan psikomotor. Pertama, faktor dari dalam (keturunan/gen dari orang tua, gangguan emosional, perkembangan system syaraf, pertumbuhan otot, perkembangan kelenjar endokrin dan perubahan struktur tubuh). Kedua, faktor dari luar (lingkungan dan pola asuh). Berdasarkan penjelasan beberapa paragraph di atas mengenai perkembangan psikomotor, selanjutnya akan di hubungkan dengan kondisi Indonesia.
Implikasi pendidikan pada anak Indonesia. Tentu saja masa anak-anak adalah masa bermain dan belajar. Pada masa inilah titik awal pondasi pembelajaran dimulai. Pada masa anak-anak tidak akan bisa mendidik dengan cara yang kaku tetapi harus dengan cara yang menyenangkan (seperti sembari bermain). Pada masa anak juga perkembangan psikomotor perlu ditekankan pada aspek sikap sebagai bentukan awal mereka. Kita ketahui bersama bahwa sangan penting pendidikan sikap digalakkan sejak dini. Jika pendidikan tentang sikap yang baik dan benar itu tidak dijalankan maka ketika remaja ataupun dewasa mereka belum kaan terbiasa menjalankan sikap baik dan benar. Jangankan menjalankan, diajari saja pasti kebnyakan menolak. Oleh sebab itu, pendidikan pada anak Indonesia dalam hal psikomotor ini perlu ditekankan pada aspek sikap.
Implikasi pendidikan pada remaja Indonesia. Masa remaja merupakan masa krusial di dalam sebuah kehidupan. Banyak drama tercipta di masa ini. Drama itu bisa berbentuk positif ataupu berbentuk negatif. Pada masa remajalah seseorang telah memulai perjuangan dan perjalanan untuk meniti kesuksesan. Misal, dengan berlomba-lomba menjadi yang terdepan dalam prestasi. Sekarang kita tengok gambaran besar remaja Indonesia. Banyak yang berprestasi dan banyak pula yang menjadi ironi. Dapat diketahui bersama seperti perihal berpacaran, tawuran antar pelajar, dan halhal negatif lainnya seakan-akan sudah biasa dilakukan remaja Indonesia. Oleh karena itu, sangat penting menerapkan konsep yang pendidikan psikomotor pada remaja Indonesia yang mengharuskan mereka mengerti mengenai suatu hal. Perlu ada bimbingan untuk remaja dalam menyikapi hal sosial agar terarah.
Implikasi pendidikan pada orang dewasa Indonesia. Kekurangan psikomotor masa ini pada orang dewasa Indonesia adalah orang dewasa di Indonesia berpikir kritis dan kurang baik dalam menyelesaikan sebuah permasalahan. Pada psikomotor masa dewasa ini perlu di tekankan untuk focus pada aspek pengetahuan dengan mengeneralisasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara untuk Menghafal Al quran yang Baik

Cara untuk Menghafal Al quran yang Baik Sebagian besar Pondok Pesantren atau Boarding School di Indonesia menetapkan kebijakan untuk pa...